Antisipasi Banjir, Pemkot Semarang Kolaborasi Bersama BRI Lakukan Bersih-bersih Sungai

SEMARANGNETWORK.COM - Program BRI Peduli ‘’Jaga Sungai Jaga Kehidupan’’ ini termasuk dalam rangkaian acara peringatan HUT ke-128 BRI. Ada dua sungai yang menjadi sasaran program tersebut.

Yang pertama Sungai Krobokan di Kelurahan Krobokan, Kecamatan Semarang Barat yang dilaksanakan pada Rabu (6/12). Yang kedua adalah pembersihan Sungai Waru di Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari yang diselenggarakan Selasa (12/12).

Pembersihan sampah di sungai Waru dan saluran Kaligawe melibatkan kurang lebih ada 75 orang yang terdiri dari perwakilan BRI RO Semarang, DPU, DLH, Kecamatan Kecamatan Gayamsari, Kelurahan Kaligawe dan masyarakat sekitar sungai. Pemerintah Kota Semarang mengapresiasi dan menyambut baik program “Jaga Sungai Jaga Kehidupan” ini serta berharap program ini dapat rutin berkelanjutan ke depannya.

“Atas bantuan yang diberikan BRI kami ucapkan terima kasih. Bantuan ini akan kami manfaatkan sebagai semangat untuk menumbuhkan kepedulian masyarakat. Kemudian, ke depan kami berharap BRI dengan Kecamatan Semarang Barat bisa berkolaborasi melalui program penanganan banjir lainnya,’’ ungkap Elly Asmara, Camat Semarang Barat.

“Saat banjir kemarin kami sudah mengatasi dengan mengangkat eceng gondok yang tumbuh di saluran air. Kali ini kami sangat berterima kasih dengan BRI karena turut membantu membersihkan sungai dari sampah,’’ tandas Eko Yuniarto, Camat Gayamsari.

“Alasan kami memilih membersihkan Sungai Krobokan karena daerah ini terdapat sampah di mana-mana dan rawan banjir. Sehingga, kami turut berupaya bersama warga sekitar untuk mengantisipasi bencana banjir dengan bersih-bersih sampah di sungai,” ujar Erwin Nur Himawan, Pemimpin Cabang BRI Semarang Pattimura.

Selain melaksanakan program “Jaga Sungai Jaga Kehidupan”, BRI juga melakukan penanaman pohon 100 titik lokasi di seluruh Wilayah Indonesia. BRI juga turut memberikan bantuan berupa alat-alat kebersihan sungai seperti gerobak sampah, beberapa set tempat sampah, plang tulisan ‘Dilarang Membuang Sampah’, apron wearpack, sepatu boots, garukan pembersih sampah, bibit pohon, hingga edukasi pengelolaan sampah. 

‘’Melalui kegiatan ini kami ingin memberikan sedikit bantuan dengan merevitalisasi Sungai Waru dan penanaman pohon. Meski sedikit yang bisa BRI berikan tetapi kami berharap kegiatan ini bisa menjadi stimulator bagi masyarakat untuk menjaga dan merawat sungai di lokasi tempat tinggal mereka,’’ kata Vice President BRI RO Semarang, Robi Priyadi.***