SEMARANGNETWORK.COM – Bakal Calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Semarang dengan Nomor Urut 2, Yoyok Sukawi-Joko Santoso (Yoyok Joss) mendapat dukungan dari warga Kelurahan Kemijen, Kecamatan Semarang Timur.
Bentuk dukungan ini diutarakan warga dengan menggelar Deklarasi Pemenangan Yoyok-Joss, Rabu (25/9/2024) malam.
Warga Kemijen pun membentuk relawan yang siap berjuang untuk mewujudkan cita-cita Yoyok-Joss yakni Kota Semarang Maju Bermartabat.
Mereka komitmen berjuang bersama untuk kemenangan Yoyok-Joss di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Semarang 2024.
Dalam kesempatan ini, Calon Wakil Wali Kota Semarang, Joko Santoso mengucapkan terima kasih dan apresiasi dan dukungan yang diberikan.
Ia berharap momentum ini menjadi perjuangan bersama menjadikan Kota Semarang sejahtera.
Joko Joss, sapaan akrabnya, kemudian menyoroti permasalahan di wilayah Kemijen terutama berkaitan dengan pendidikan, kesejahteraan, terkhusus kesehatan yang berkaitan dengan sanitasi dasar. Ia mengakui jika Kelurahan Kemijen masih masuk dalam zona stunting.
Permasalahan ini pun harus segera diselesaikan, termasuk enam kelurahan lainnya agar stunting di Kota Semarang segera teratasi.
Oleh karena itu, ia pastikan pemerintahannya nanti akan sejalan dengan Presiden terpilih yakni Prabowo Subianto.
Dengan program makanan gizi gratis yang diunggulkan Prabowo-Gibran, permasalahan stunting akan selesai dan kebutuhan gizi bagi anak-anak tercukupi. Termasuk pembenahan sanitasi dasar, untuk mengatasi persoalan kesehatan lingkungan.
“Karena memang di Kemijen ini di antara tujuh kelurahan dari 117 kelurahan di Kota Semarang masuk terdampak stunting yang agak besar, sehingga kita butuh perhatian betul terhadap gizi anak-anak yang di Kemijen ini,” ucap Joko Joss.
Lebih lanjut, selain meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah Kemijen, Yoyok-Joss juga berkomitmen untuk mendorong Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.
Ia telah menyiapkan program sekolah gratis bagi SD dan SMP ketika menjadi pemimpin Kota Semarang nanti. Bahkan Yoyok-Joss bercita-cita menjadikan setiap keluarga harus memiliki seorang sarjana.
“Alhamdulillah Yoyok-Joss dekat sekali dengan warga Kemijen, di mana Kemijen ini dekat dengan pesisir, tentu banyak hal yang menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang terkait dengan masalah sanitasi, sekolah, SD Negeri yang butuh support juga terus terkait dengan pendidikan gratis dan kesehatan,” terangnya.
Di sisi lain, pembangunan infrastruktur di wilayah Kemijen juga harus mendapatkan perhatian lebih.
Ia menyebut penurunan tanah di Kemijen menyentuh angka 10 centimeter tiap tahun. Faktor ini lah yang mesti dikejar agar infrastruktur wilayah Kemijen tetap aman.
“Kita juga akan kejar berkait dengan infrastrukturnya, baik jalannya, sanitasinya, kedaulatan airnya juga akan kita perjuangkan,” tandasnya.
Sementara itu, Koordinator Relawan Yok-Joss Kemijen, Kodir siap berjuang memenangkan Yoyok-Joss. Menurutnya, perhatian Yoyok-Joss bagi warga Kemijen sangat baik terutama masalah kesehatan dan pendidikan. Pihaknya pun siap meraih suara di Kemijen mencapai 80 persen.
“Kita maksimal sampai titik kemenangan,” paparnya.
Dirinya berharap perjuangan ini menjadikan wilayah Kemijen lebih diperhatikan. Menurutnya, banyak permasalahan kesehatan dan pendidikan yang tak kunjung membaik atau dapat perhatian pemerintah.
“Untuk pembangunan di Kemijen ini kan banyak titik kumuh, harapannya ada perhatian dari mas Yoyok-Joss setelah menjadi Wali Kota, terutama bisa mengurangi titik kumuh di Kemijen. Harapannya seperti itu tapi terutama di infrastruktur, setelah itu pendidikan dan kesehatan,” ungkapnya.*
