BATANG – Sejumlah bahan kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) dapat dibeli warga dengan harga jual di bawah harga pasar, pada acara Gerakan Pangan Murah, di Pendapa Kabupaten Batang, Rabu (4/12/2024). Program tersebut digelar lagi demi memenuhi kebutuhan pokok masyarakat, jelang masa natal dan tahun baru (nataru).
Penjabat (Pj) Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, memastikan program tersebut digelar secara rutin, di beberapa kecamatan, agar kebutuhan sehari-hari masyarakat tercukupi.
“Harga beras medium dijual seharga Rp58 ribu per 5 kilogram, lebih murah dibandingkan (harga) di pasar Rp65 ribu per 5 kilogram,” papar Pj Lani.
Ditambahkan, terhitung November tahun ini, tingkat inflasi di Batang cenderung terkendali, yakni sebesar 0,03 persen. Angka tersebut merupakan data Indeks Perhitungan Harga (IPH) dari Badan Pusat Statistik (BPS).
Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Batang, Suwanto, menerangkan, beberapa kepokmas yang dijual merupakan hasil panen para anggota gabungan kelompok petani (gapoktan), sehingga harga jualnya bisa ditekan di bawah pasar.
“Jumlahnya untuk beras 1 ton dan telur 1 ton. Jika animo masyarakat tinggi, jumlahnya bisa ditambah,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris TPID Batang tersebut.
Pada kesempatan yang sama, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cabang Tegal, Teguh Triyono, mengatakan, pihaknya turut berkontribusi dengan memberikan subsidi berupa biaya angkut.
“Ini menjadi penting karena kalau dari petani langsung dibawa ke konsumen biasanya terkendala ongkos angkut, sehingga kami bisa membantu menghadirkan harga kepokmas yang terjangkau,” bebernya.
Penulis: Heri, Kontributor Batang
Editor: Tn, Diskominfo Jateng
Accessibility Tools
Increase TextPemerintah Provinsi Jawa Tengah
Jl. Pahlawan No.9, Mugassari, Semarang Sel., Kota Semarang, Jawa Tengah 50249
Telp:024-8415548, 8453676
Fax:024-8311266
Email:ppid@jatengprov.go.id
https://jatengprov.go.id/beritadaerah/jelang-nataru-batang-kembali-gelar-gerakan-pangan-murah/